Posted on Tinggalkan komentar

Persiapan Makan Paskah

(Luk. 22:7-13)

”Apabila kamu masuk ke dalam kota, kamu akan bertemu dengan seorang yang membawa kendi berisi air. Ikutilah dia ke dalam rumah yang dimasukinya, dan katakanlah kepada tuan rumah itu: Guru bertanya kepadamu: Di manakah ruangan tempat Aku bersama-sama dengan murid-murid-Ku akan makan Paskah? Lalu orang itu akan menunjukkan kepadamu sebuah ruangan atas yang besar yang sudah lengkap, di situlah kamu harus mempersiapkannya.”

Demikianlah perintah kepada Petrus dan Yohanes sekaligus alamat perjamuan Paskah terakhir bagi Yesus dan para murid-Nya. Sepertinya Sang Guru dari Nazaret telah menyiapkan semuanya. Bisa diduga bahwa Sang Guru sungguh-sungguh ingin merayakan Paskah bersama para murid-Nya tanpa gangguan sedikit pun. Bagaimanapun, tempatnya memang rahasia. Hanya Yesus dan laki-laki pembawa kendi itulah yang mengetahuinya.

Mengapa semua ini penting? Karena inilah saat-saat terakhir sebelum penyaliban. Yesus ingin memfokuskan diri-Nya bersama dengan para murid-Nya. Kemungkinan besar, dan memang itulah yang terjadi, Sang Guru merasa perlu memberikan wejangan dan ajaran sebelum penyaliban.

Bagaimanapun peristiwa penyaliban adalah peristiwa besar yang akan mengguncangkan iman para murid. Yesus ingin mempersiapkan diri para murid-Nya. Sesungguhnya itulah salah satu bentuk cinta-Nya kepada orang-orang yang dikasihi-Nya.

Yoel M. Indrasmoro
Literatur Perkantas Nasional

Bagikan:
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *