Posted on Tinggalkan komentar

Cara Kerja Roh Jahat

(Luk. 11:24-26)

”Apabila roh jahat keluar dari seseorang, ia mengembara ke tempat-tempat yang tandus mencari perhentian, dan karena ia tidak mendapatnya, ia berkata: Aku akan kembali ke rumah yang telah kutinggalkan itu. Ia pun pergi dan mendapati rumah itu bersih tersapu dan rapi teratur. Lalu ia keluar dan mengajak tujuh roh lain yang lebih jahat daripadanya, dan mereka masuk dan berdiam di situ. Akhirnya keadaan orang itu lebih buruk daripada keadaannya semula.”

Apakah artinya ajaran Yesus ini? Kita tidak tahu mengapa roh jahat itu meninggalkan seseorang. Bisa jadi karena diusir. Dia meninggalkan orang itu dan mencari tempat yang dapat menjadi kediamannya. Karena tidak mendapatinya, maka dia kembali ke tempat lamanya. Dan karena rumah itu ternyata telah berubah sama sekali, maka dia mengajak tujuh roh lain yang lebih jahat untuk masuk ke rumah itu. Hal itu menyebabkan orang itu lebih buruk keadaannya dari sebelumnya.

Tampaknya Sang Guru hendak mengajarkan bahwa ketika roh jahat itu diusir tanpa diganti dengan sesuatu yang baik, maka akibatnya akan lebih buruk. Itu berarti, para murid harus sungguh-sungguh waspada. Mereka tidak boleh terlena.

Bisa jadi Sang Guru juga berbicara soal pertobatan di sini. Orang yang bertobat harus menjadikan Roh Kudus diam di dalam hatinya. Dia tak boleh hanya mengandalkan dirinya sendiri. Mengandalkan diri sendiri hanya akan membuatnya rentan. dan pasti kalah karena lawan akan semakin banyak dan kuat. Karena itu, jangan mengandalkan kekuatan diri sendiri. Hendaklah kita dipimpin oleh Roh!

Yoel M. Indrasmoro
Literatur Perkantas Nasional

Bagikan:
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *