Posted on Tinggalkan komentar

Dipimpin oleh Roh

Banyak orang di dunia ini yang ingin hidup bebas. Mereka Ingin melakukan apa saja yang mereka kehendaki tanpa harus direpotkan dengan hal-hal rutin. Sehingga ada orang yang berkata bahwa mereka ”betul-betul hidup” ketika berlibur.

Ketika Alkitab berbicara tentang karya Roh, maka yang dimaksudkannya ialah kehidupan yang biasa atau kehidupan sehari-hari. Sering dalam hati kita dihanyutkan oleh keinginan untuk mengalami hal-hal istimewa dan spektakuler—sesuatu keingi¬nan yang sudah meresap dalam budaya masa kini. Agenda pelayanan kita sering diisi dengan aktivitas dan cara yang mengikuti tren.

Dalam buku Kaya Roh: Hidup oleh Roh, Berada dalam Kristus, penulis Niels den Hertog menjelaskan bahwa jika Allah memasuki hidup kita, maka biasanya kejadian itu tidak menghebohkan dan menggemparkan. Dia lebih memilih sarana yang biasa, yang dikuduskan-Nya dan yang dipakai-Nya. Menurut penulis, di sinilah letak salah satu tantangan yang terbesar bagi orang-orang Kristen, yaitu belajar untuk menemukan Allah di dalam hidup sehari-hari.

Penulis juga menjelaskan, untuk dapat dibimbing oleh Roh, kita harus mengasihi Allah dan sesama manusia. Dan kedua hal itu harus terwujud dengan sangat konkret dalam perbuatan-perbuatan kita. Buah Roh ialah kita belajar mengasihi Tuhan, dan melayani sesama manusia yang ada di sekitar kita. Mereka itu tidak kita pilih sendiri, melainkan ditempatkan di jalan kita! Kita wajib melakukannya, meskipun hal itu menuntut pengorbanan, baik uang maupun kedudukan.

Roh memberi bimbingan-Nya dan mengikutsertakan manusia dengan pertimbangan-pertimbangan mereka. Tidak ada surat yang ditu¬runkan dari surga, tetapi tanda-tanda yang diberikan oleh Roh, meminta agar para penerimanya mencari maknanya dengan iman sambil berdoa. Pendek kata, Roh tidak mengejutkan, tetapi memberi tanda-tanda-Nya sambil membimbing pikiran orang-orang yang bersangkutan.

Sejatinya, Roh Kudus akan senantiasa memimpin dan membarui hidup orang-orang percaya agar semakin serupa dengan gambar Kristus. Hal ini juga yang akan membebaskan manusia dari kebosanannya dalam kehidupan sehari-hari dan mengajarkan mereka untuk menemukan kebahagiaan dalam pelayanan konkret kepada Allah dan sesama.

Jika hal di atas dapat kita pahami, maka akan tersisa pertanyaan dalam diri kita sendiri, apakah kita dapat mengenali pimpinan Roh dalam hidup kita—yang dapat menunjukkan jalan mana yang harus kita tempuh?

Rycko Indrawan S.
Literatur Perkantas Nasional