Deskripsi
Yesus tidak butuh penggemar. Yesus tidak butuh simpatisan. Dia perlu murid-murid yang serius dan loyal. Murid-murid yang menjadikan pelayanan dan pengorbanan sebagai jalan hidupnya. Murid-murid yang bakal mengubah dunia.
Memberi adalah jendela jiwa. Lewat jendela itu, orang melongok ke dalam jiwa kita, melihat kemurahhatian. Tidak perlu menjadi kaya dahulu baru kita memberi. Hidup sebenarnya untuk berbagi. Mereka yang mengerti makna hidup akan suka berbagi dan di situlah nikmat hidup.
Musuh bersama kita adalah sergapan kemiskinan yang dalam jangka panjang mematikan. Jika kita terus mengedepankan keumatan dan mengabaikan spirit kebangsaan, tiada cukup kekuatan kita menghadapi musuh yang mematikan itu.
Yonky Karman, Ph.D., dosen Perjanjian Lama Sekolah Tinggi Filsafat Theologi/ STT Jakarta; lulusan Seminari Alkitab Asia Tenggara, Malang (B.Th.), Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara, Jakarta (Drs.), Calvin Theological Seminary, Grand Rapids-USA (Th.M.), Evangelische Theologische Faculteit, Leuven-Belgia (Ph.D.).
Review
Belum ada ulasan.